GUYoGpApTSrlBSY5TpC8BSd8Ti==

DPC Pospera Purwakarta Bakal Laporkan Anggaran Puluhan Juta untuk Ketahanan Pangan Nabati di Desa Cisalada



Ilustrasi

SIDIKJARI- Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Pospera Kabupaten Purwakarta mempertanyakan penggunaan anggaran puluhan juta yang dialokasikan untuk program ketahanan pangan nabati di Desa Cisalada Kecamatan Jatiluhur, Kabupaten Purwakarta.

Program yang dijalankan melalui tumbuhan cabai ini dinilai tidak transparan dan berpotensi menimbulkan kerugian bagi negara.

Ketua DPC Pospera, Sutisna Sonjaya, mengungkapkan kekhawatirannya atas program tersebut.

 "Kami melihat ada kejanggalan dalam alokasi anggaran yang begitu besar untuk program tumbuhan cabai di Desa Cisalada. Kami menduga ada potensi penyimpangan dan ketidaktransparanan dalam pengelolaan dana tersebut," ungkapnya,Sabtu,(24/8/2024).

Tisna juga menambahkan bahwa DPC Pospera telah menerima data yang diperoleh menunjukan anggaran ketahanan pangan nabati untuk tumbuhan cabai sebesar Rp 88 juta tahun 2023.

"Tidak rasional,jika memang dijalankan berapa puluh ribu bibit cabai tersebut yang diserahkan ke kelompok,"katanya.

DPC Pospera menilai bahwa penggunaan anggaran yang besar seharusnya diimbangi dengan hasil yang optimal dan berdampak positif bagi masyarakat.

 "Kami mendesak agar Irbansus inspektorat melakukan audit terhadap program ini dan menyelidiki dugaan penyimpangan yang terjadi," tegasnya.

DPC Pospera berharap bahwa pemerintah daerah dapat mengambil langkah tegas dan memastikan bahwa anggaran yang dialokasikan untuk program ketahanan pangan nabati di Desa Cisalada digunakan secara efektif dan tepat sasaran.

"Kami akan terus memantau perkembangannya dan siap untuk mengambil langkah hukum jika diperlukan," pungkasnya.(Irvan Rido)

Komentar0

Type above and press Enter to search.