Acara khitanan massal tersebut diikuti oleh 265 anak yatim dan fakir miskin dari berbagai desa dan wilayah kecamatan yang ada di Kabupaten Majalengka, bahkan ada pula yang datang dari Semarang dan Palembang turut serta mengikuti pelaksanaan tersebut.
Semua yang hadir baik tamu undangan, para orang tua beserta anak anak maupun para pengurus atau penyelenggara kegiatan menerapkan dengan ketat prosedur kesehatan (Prokes), karena mengingat dan dirasakan situasi dan kondisi pandemi Covid 19 hingga kini masih berlangsung bahkan bergejala meningkat dengan segala varian yaitu Alpha, Delta, Beta ataupun Umicron.
Ditemui saat sela waktu luang serta jelang berakhirnya acara, Ketua Umum DPP PAS H.Akhyar Kamil. SH kepada para awak media menyampaikan, "Alhamdulillah dari pagi sampai siang sudah 265 anak telah dikhitan, dan acara ini bisa terlaksana atas dukungan dan kerja sama pemerintah provinsi Aceh, serta partisipasi dari teman teman PAS, baik yang berada di Aceh maupun yang berada di daerah perantauan, diantaranya di Jakarta, Serang, Tanggerang atau Kabupaten Majalengka dan wilayah lainya. Dan kami mempunyai tiga program khusus, yang pertama memulangkan Jenazah bagi putra putri Aceh yang meninggal di daerah perantauan agar bisa dimakamkan di kampung halamanya tanpa ada biaya apapun, yang kedua mengadakan bakti sosial khitanan masal dan yang ke tiga menyekolahkan anak anak yang terlantar kurang mampu".
Lebih lajut dikatakan H.Akhyar, "Kegiatan sosial sunat massal ini sudah kami laksanakan 2 tahun berjalan. Kebetulan untuk di Jawa Barat, Kabupaten Majalengka merupakan kabupaten yang pertama mengadakan kegiatan ini. Target kami setiap tahun 10.000 (Sepuluh ribu) anak yang dikhitan, dengan rincian jumlah 7000 untuk di Proponsi Aceh, dan 3000 untuk di wilayah lain di seluruh indonesia".
Hal senada juga diucapkan oleh salah satu dokter senior yang tergabung dalam team medis Klinik Pratama (Yaklija)," kami menghadirkan 10 Dokter dan 20 tenaga medis dari Klinik Pratama Yaklija (Yayasan Klinik Jakarta), total semua 30 tim medis yang semuanya berasal dari Aceh. Dan kami sangat bangga dengan acara kali ini yang diadakan dan digelar di Kabupaten Majalengka berjalan kondusif dan sangat mentaati prokes".
"Terimakasih banyak PAS, saya orang semarang tapi bisa mengikuti khitanan massal di Majalengka, tetap solid dan jaga persaudaraan". Ujar Ega salah satu orang tua peserta khitanan massal
Mely
Komentar0