Pada gelar kesiapan PRCPB ini diikuti 100 personel dari Satuan gabungan Menbanpur 2 Mar dengan material meliputi 4 unit kendaraan Liaz, 1 unit Kia, 2 unit Ambulance, 1 unit Voorijder, 2 set alat tolkit tukang, 2 set dapur lapangan, 4 set alat perlengkapan perawat kesehatan dan Evakuasi, 5 set tenda kesehatan, 3 set tenda Peleton dan 100 set field bed, sebagai bentuk tanggung jawab dalam mendukung pelaksanaan tugas pokok.
Dalam sambutannya, Danyonkes 2 Mar menjelaskan bahwa wilayah Indonesia terdiri dari beberapa daerah yang rawan terhadap bencana alam baik bencana alam banjir, tanah longsor, gempa bumi maupun tsunami dan apabila bencana tersebut terjadi maka tentunya akan sangat berdampak pada kondisi infrastruktur, perekonomian, gejolak sosial dan juga secara psikologis akan berdampak kepada masyarakat.
Lebih lanjut Danyonkes 2 Mar juga menyampaikan pada situasi saat ini, maka dipandang perlu untuk melaksanakan pengecekan sejauh mana kesiapan dalam bertindak apabila sewaktu-waktu terjadi musibah bencana alam, khususnya institusi yang terlibat di dalamnya seperti TNI, Polri, BPBD, SAR dan yang lainnya sangat memerlukan perencanaan, persiapan serta pengendalian yang lebih kompleks dalam penanganan, antisipasi dan kerjasama yang betul-betul siap.
Hadir dalam kegiatan apel gelar tersebut antara lain Pasops Danmenbanpur 2 Mar Letkol Marinir M. Nurohman, Pasi Ops Yonkes 2 Mar Mayor Laut (K) Zarkoni beserta para perwira di jajaran Yonkes 2 Mar. “SETYA WALUYA UTAMA."
(yosafat RH/menbanpur 2 mar)
Komentar0