Purwakart,sidikjari.net,- Rapat Pleno 2019 Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di gelar di Pondok Pesantren Al-Muhajirin 2, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat.
Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Wakil Presiden terpilih KH. Ma'ruf Amin dan Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siradj
Rapat pleno ini merupakan hal yang rutin, membahas soal laporan-laporan lembaga dan badan otonom, yang bertujuan untuk mengevaluasi kerja dan kinerja pengurus PBNU, hal ini di sampaikan oleh Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siradj, jum'at (20/09/2019)
Melalui rapat pleno ini, lanjutnya, juga akan ada rekomendasi-rekomendasi PBNU serta dirumuskan hal-hal yang strategis untuk kemajuan bangsa dan organisasi.
"Selain itu juga ada pembahasan yang berada di tiga komisi yakni, komisi organisasi, komisi rekomendasi dan komisi program," ucapnya
Ia juga berharap agar Muktamar Nahdlatul Ulama tidak hanya sebagai sebagai momentum pergantian pengurus. Tapi harus ada pembenahan dan perencanaan ke depan.
Hadir dalam rapat pleno itu Menteri Ketenagakerjaan Muhammad Hanif Dhakiri, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, dan Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika.
Rapat Pleno PBNU juga dihadiri oleh seluruh pengurus PBNU, Mustasyar, A’wan, pengurus Syuriyah, Tanfidziyah, harian, anggota, ketua-ketua lembaga dan banom, yang jumlahnya kurang lebih 200 orang.
Komentar0